WHAT'S NEW?
Loading...

Kuliah 1: Pengenalan Teknologi Pulp dan Paper

KUL 1. Pengenalan teknologi pulp dan paper

SEJARAH PAPER MAKING
 200 BC : Dari kulit binatang
105 AD : Dari pohon mulberry di China
1796 : Pertama kalinya dari continous paper machine
1840: Berdirinya Groundwood pulping (Germany)
1854: Berdirinya soda pulping di England
1867 : Sulfite acid (USA)
1884 : Kraft Pulping (Germany, Waw!) Memang jago mereka!!!

---
Papyrus Making-Cutting

Jaman dulu, orang-orang menggunakan Papyrus sebagai bahan baku untuk pembuatan kertas. Namanya jaman dahulu kala, kualitasnya ya seadanya, tidak seperti sekarang. Namun, jangan salah, dengan ide merekalah kertas sekarang bisa dikembangkan.

Oke berikut saya jelaskan tahap dalam pembuatan kertas dari Papyrus:

Tahap pertama, slicing. Sehingga bisa membuat yang banyak dan hasilnya tidak begitu tebal.

Tahap kedua, direndam dalam bak air

Tahap ketiga, sejajarkan

Tahap keempat, yaitu pressing. Higga benar-benar bagus (dalam artian dengan tekanan yang cukup tinggi ya). Saya sarankan untuk diberi alas agar hasilnya bagus

Tahap selanjutnya, Hasil!


Cara2 “memperoleh” serat dari bahan baku:
Pertama,
Mechanically:  “Grind up” menggiling bahan baku (komponen lignin masih banyak terdapat dalam bahan baku).
Kedua,
Chemically:   pelarutan lignin
  • Kraft pulping:  NaOH/NaSH (dominannya)
  • Sulfite:  (Sulfur Dioxide/bisulfite/sulfite) (terbatas)
  • Other:  Organosolv, steam explosion, etc (sangat terbatas atau sangat jarang
  • Bahan baku



Bahan baku berserat dapat diperoleh dari 2 macam:
» Kayu
» Non kayu (jerami, alang-alang, dst)

Bahan baku kayu
» Softwoods (Gymnospermae) & hardwoods (Angiospermae)
» Logs (dari log kayu yang kemudian dijadikan chip-chip)
» Chips (bahan baku sisa dari industri)

Pengukuran secara fisik:
Hal ini penting untuk:
» Berapa banyak kayu yang datang ke industry (pendataan).
» Berapa banyak bahan baku yang dimasak dalam digester.
» Dapat menghitung kebutuhan cairan (liquor) pemasak dari bahan baku yang dimasukkan tadi.




Skala penggilingan (hal apa saja yang perlu diperhatikan, ini PENTING banget ya!)

  1. Kadar air (Moisture content)
  2. chip screening (besar kecilnya chip)
  3. Spesies bahan baku yang digunakan (ini penting untuk identifikasi hasil dan proses. Kalo ternyata banyak kulitnya, yg mana banyak mengandung ekstraktif dan lignin, maka kebutuhan liquor (cairan pemasak) akan semakin banyak, dan hasil pun kurang baik dari segi kecerahan dan permukaan hasil kertas tsb)

Pengulitan dan Chipping
Hal penting yang perlu diperhatikan dalam pengulitan:
» Hindarkan, kalo bisa hilangkan semuanya
» Biasanya, kulit kayu digunakan untuk bahan baku pembakaran
» Chip perlu memiliki ukuran yang sama (konsisten) agar hasilnya baik

Ukuran chip dan dimensinya
Besar kecilnya chip (keseragaman) adalah SANGAT PENTING!

  • Kebesaran, maka perlu lama waktunya untuk memasak chipnya, artinya dengan menggunakan waktu masak yang sama, otomatis banyak chip yang belum masak, istilahnya adalah “undercook” (rejects).
  • Terlalu kecil juga, maka akan menghambat sirkulasi dari cairan (liquor) pemasak, bisa menghabiskan banyak cairan pemasaknya, sekaligus dapat memberikan hasil yang rendah dan pulp yang nggak kuat.
  • Ketebalan chip adalah yang SANGAT perlu diperhatikan.

Tulisan ini saya ambil dari matakuliah dari Washington University pse 476
Yang kemudian saya sederhanakan kalimatnya dan saya ambil penting-pentingnya. :D

0 komentar:

Post a Comment